BIAR (PUISI)

By; Husnu Hawani

"BIAR N WALAUPUN"
-Biar kta kau mirip buaya
Bagi Q kau Andika Pratama ,,
-Biar kta telingamu gedok ,,
Bagi Q kau Baby Doll
-Biar kta betismu koreng ,,
Bagi Q kau Artis Korea
-Dan biar kta kau mirip Kaleng Sampah ,,
Bagi Q kau anUgerah
-Walaupun..detik ini berubh jdi menit ,,
-Walaupun..hari ini brubah jd besok ,,
-Walaupun bulan januari brubah jd bulan desember ,,
-Walaupun tahun 99 berubah jd thun 2000 ,,
-Dan walaupun tkdir hidup Q brubh jd tkdir kmatian Q ,,
-Tapi.... CINTA Q tidak akn brubah ,,
-Cinta Q tdk akn pupus oleh fashion N waktu ,,,
-Krna dLm Lubuk hati Q hnya ada kaU
-Dalam benak Q hnya drimu xg tersirat..
-Ini buKan gombaL v Nyata....
-Biar dan walaupn ...Q tak peduLi...

BAYANGMU ( PUISI )

By: Wiwin Rakasiwi

Kau tak tergantikan  

Disini aku terdiam kaku

Tersentak tanpa kata

Seakan dunia gelap oleh kabut Cahaya

mentari pun hilang ditelannya

 ketika kucoba untuk bersabar menantimu

Awan berlayut mendung

 butiran bening siap jatuh dari atas Langit
langit tak lagi indah

seolah ingin menangis

entah menahan sedih atau kemarahan

 atau hanya menahan sesak

sore menjelang malam

cahaya malampun ditelan cakrawala

mungkinkah ini hanya sebuah .......

SEANDAINYA ( PUISI )

"SEANDAINYA"

By: Windha

seandainya aku tahu
sakitnya perpisahan
aku tidak akan pernah
membiarkan mu pergi dari hidupku
seandainya aku tahu
sakitnya penantian
aku tidak akan
membiarkan mu menjauh dariku

seandainya aku dapat memutar waktu
aku tidak akan membiarkanmu
meninggalkan aku sendiri
agar aku tidak tersiksa dan tersakiti

"TAK RELA"

By : Windha

tetesan air mataku jatuh
bagaikan air hujan basahi tanah
derasnya air mata basahi pipi
bagaikan air hujan yang tak kunjung berhenti
rasa rinduku
bagaikan lilin yang tak padam
tetesan air mata iringi langkahmu
disaat kau akan pergi tinggalkan aku

air mataku begitu deras
seakan tak rela ikut melepas
kini hari yang aku jalani
akan terasa sepi
tanpa kehadiranmu disisiku

TAK RELA ( PUISI )

By: Windha

tetesan air mataku jatuh
bagaikan air hujan basahi tanah
derasnya air mata basahi pipi
bagaikan air hujan yang tak kunjung berhenti
rasa rinduku
bagaikan lilin yang tak padam
tetesan air mata iringi langkahmu
disaat kau akan pergi tinggalkan aku

air mataku begitu deras
seakan tak rela ikut melepas
kini hari yang aku jalani
akan terasa sepi
tanpa kehadiranmu disisiku

DILEMA KEJUJURAN ( PUISI )

By. Windha

Jujur. . . . .
Sesuatu yang selalu diinginkan
di harapkan oleh orang lain
namun sayang. . . . . .
Kejujuran ku
sering kali tidak di hargai
malah di balas dengan keb0hongan
atau hal lain
apakah jadi orang jujur salah. . . . .
Mungkin terlalu polos

sehingga suka sekali mempermainkan pers'n kita
jujur salah. . . . .
Mau b0hong mkin parah. . . . .
Ternyata jadi orang jujur bayak sekali tantangan. . . . .
H m m m. . . .kpan kejujuran ku akan di blas dengan kebahagiaan. . . . . .

SESAL ( PUISI )

By. Wiwin Rakasiwi

Sepanjang kita masih
terus begini
takkan pernah ada damai
bersenandung
kemesraan antara kita berdua

sesungguhnya keterpaksaan saja

senyum dan tawa hanya
sekedar saja
sebagai pelengkap
sandiwara
berawal dari manisnya
kasih sayang
terlanjur kita hanyut
dan terbuai

kucoba bertahan
mendampingi dirimu
walau kadang kala
tak seiring jalan
kucari dan selalu kucari
jalan terbaik
agar tiada penyesalan
dan air mata

saifzuhri-menulis

saifzuhri-menulis

Lombok Menulis